Thursday, December 15, 2016

Biografi Wak Doyok (2) : TERKENAL KARENA JAMBANGNYA

  No comments


“Tanpa ‘Pembenci” aku akan jadi apa ? Mereka mempromosikan diriku secara gratis” –Wak doyok


pengusaha sukses, pemilik krim wak doyok, biografi wak doyok(2)
Wak Doyok
sumber :
https://goo.gl/07wH6a

Kebangkitan Wak Doyok

Wak Doyok tidak mau hanya bekerja sebagai kuli bangunan terus, ia juga tidak berputus asa, ia kembali melamar pekerjaan ke Butik Ben Sherman. Dengan modal uang tabungannya selama bekerja sebagai kuli, Ia merubah penampilannya menjadi lebih rapi. Akhirnya ia pun diterima bekerja dibutik itu dengan gaji sebesar 1200 ringgit Malaysia.
Sejak awal Wak Doyok memang sudah tertarik dengan dunia fashion, karena itulah ia sangat ngebet untuk bisa diterima bekerja di Butik Ben Sherman. Butik ini sudah berdiri sejak tahun 1963, dengan menghasilkan produk sepatu, pakaian, jas dan aksesoris lawas tahun 50-60an, butik ini sangat dikenal dengan gaya vintage yang saat sini dikenakan Wak Doyok.
Saat bekerja di Butik tersebut Wak Doyok masih dengan jambang diwajahnya, awalnya ia tidak PD, namun saat bekerja disana, ia justru malah mendapat bayak pujian. Sejak itulah ia PD dan mulai rutin merapikan jambangnya. Saat itu, ia mengikuti jambang David Beckham sebagai rujukan.

pengusaha sukses, pemilik krim wak doyok, biografi wak doyok(2)
Jambang David Beckham rujukan Wak Doyok
sumber : https://goo.gl/Ilckw0
Ia rutin merapikan jambangnya 2 hari sekali, merapikan sesuai dengan struktur wajah, dan mengikuti berbagai petuah orang tua, termasuk mengelapnya dengan tangan kanan selepas makan. Menurut Wak Doyok inilah salah satu alasan jambang tumbuh subur. Butuh ketelian khusus untuk merawat jambangnya, sehingga ia memilih untuk melakukan perawatan jambangnya sendiri di rumah ketimbang di Salon.

·  Cikal Bakal Produk “Wak Doyok”

pengusaha sukses, pemilik krim wak doyok, biografi wak doyok(2)
Krim produk Wak Doyok
sumber : https://goo.gl/Ryr44U

 Produk perawatan untuk jambangnya ia dapatkan dari temannya di singapura, ia menggunakan wax khusus untuk pelentik kumis  sedangkan untuk jambangnya ia membelinya di Salon milik penyanyi Joe Flizzow yakni “Joe’s Barbershop”. Produk-produk tersebut sangat sulit ditemui kecuali di daratan Eropa, karena itulah ia mendapat ide untuk membuat produk perawatan jambang sendiri.
Gaya yang dipakai Wak Doyok saat itu termasuk gaya baru di kalangan anak muda Malaysia. Gaya dan produknya sempat ditolak karena tidak cocok dengan budaya Malaysia, padahal banyak anak muda yang berminat untuk mengikuti gaya Wak Doyok tetapi takut menjadi bahan cemooh orang. Tak hanya mendapat ejekan di dunia nyata, ia juga mendapat ejekan dari dunia maya dengan munculnya #wakdogol dan #seranggaperosak.
       .........................................................

Bagaimana cerita Wak Doyok selanjutnya ? Tunggu yaa.
Ada banyak kisah menarik tokoh lainnya disini.

Cerita Sebelumnya :








No comments :

Post a Comment