BIOGRAFI GUS IPIN (2) : MASUK REKOR MURI
"Saya ingin memberi contoh kepada anak-anak muda di Trenggalek dan di Indonesia agar terus berkarya berbuat sesuatu yang berguna untuk masyarakat" - Gus Ipin
Mengapa Gus Ipin bisa masuk Rekor Muri ? Bagaimana awal
karirnya ? Baca cerita sebelumnya dulu yuk BIOGRAFIGUS IPIN (1) : MASUK REKOR MURI
· Beralih Profesi
Menginjak
umur 23 tahun, Gus Ipin berniat untuk memperkuat karakternya, ia menikahi Novita Hardiny dan ia pun kembali ke
kampung halamannya di Trenggalek. Setelah kembali, pemuda kelahiran Surabaya 7
April 1990 tergugah hatinya untuk membangun Kabupaten Trenggalek sesuai dengan
pesan ayahnya agar menjadikan Trenggalek menjadi lebih baik.
Gus Ipin & Novita Hardiny (istri)sumber : https://goo.gl/GbCO9B |
Kemudian Ia bersama pemuda Trenggalek mengadakan Prigi Festival 2015 pada bulan Februari,
dan bertemu dengan Emil. Melihat semangat wirausaha dan kerja keras Gus Ipin,
Emil pun memilih Gus ipin sebagai pasangannya untuk maju dalam Pilkada
Trenggalek 2015. Mereka berdua bertekad untuk menjadikan program tanggap
bencana, memoles wajah pariwisata, dan memajukan industri kreatif sebagai
prioritas.
· Kesuksesan Gus Ipin
Emil Elistianto Dardak beserta istri (Arumi Bachin) & Gus Ipin beserta Novita Hardiny (istri) sumber : https://goo.gl/MGOEC0 |
Anak pertama dari 3 bersaudara ini sempat diDroup Out (DO) dari Fakultas Ekonomi
Universitas Airlangga Surabaya karena kesibukan Pilkadanya, DO dijatuhkan karena ia tidak
menyelesaikan 2 mata kuliah wajib yaitu METOPEL
dan Statistika Bisnis. Meskipun belum
sempat menyelesaikan studinya ia sering mengisi forum-forum pertemuan yang
membahas tentang gerakan ekonomi pemuda.
Selain itu Gus Ipin dikenal sebagai pengusaha muda bidang
perabotan Rumah Tangga yg berhasil mengembangkan sejumlah sektor usaha
kecil-menengah dengan lapangan kerja luas. Bahkan Rekor MURI yang didapatkannya tidak ia anggap sebagai prestasi
tetapi pelecut dan semangat untuk bekerja yang sesungguhnya ke depan. Baca kisah menarik tokoh lainnya disini.
***
Cerita
Sebelumnya :
No comments :
Post a Comment